Delicious LinkedIn Facebook Twitter RSS Feed

sisa kenangan #1 "kalau misalnya"

Kalau misalnya, kita bertemu di suatu masa, tempat sunyi yang sepi, aku akan dengan tulus memintamu memelukku.

Aku saat ini kelelahan mengikuti bayanganmu. Dan obatnya, hanyalah ketenangan, meskipun semu, kenyataan bahwa kau ada untukku.

Kalau saja, kau dan aku bertemu lagi, misalnya saja dibawah sebuah pohon rindang yang membuat bau kita tak tercium dunia, aku ingin kau mendekapku, meski sekejap.

Aku pada waktu ini mengkhayal terlalu jauh, terlalu tinggi, sehingga dalam sekejap aku terjatuh tanpa tahu sampai kapan aku mencapai tanah yang nyata.

Kau mengerti? ini intinya adalah aku masih menginginkanmu, bahkan jika seluruh dunia melihat kita, mencaci, mencerca, aku akan ingat untuk tetap menjaga kita didalamnya.

Tapi lebih baik inginku jangan kau baca, jangan kau terka, karena saat itu, mungkin saja, aku masih tetap akan terus mencinta.

0 comments:

Post a Comment