Delicious LinkedIn Facebook Twitter RSS Feed

sisa kenangan #3 "saat yang tepat"

aku menggunakan kacamata, meski mataku masih sehat yang justru membuatku tidak dapat melihat. aku mengenakan baju yang biasa saja. mengenakan celana jeans yang bersaku lebar. dan bersepatu. jujur, aku ingin membawa jaketku. tapi diluar sangat panas. jadi aku berangkat. kusisipkan kedua tanganku di kantong jeansku.

aku akan bertemu denganmu. karena itu aku bergaya seperti ini. dan ketika aku bertemu denganmu, kau bertanya satu hal padaku. "kenapa kamu datang dengan gaya seperti ini?"

aku hanya tersenyum, tapi pikiranku sudah siap menjawab.

aku mengenakan kacamata ini karena aku lelah terpaku oleh cahaya yang terpancar dari wajahmu. atau juga karena aku tak mau terlihat begitu mencintaimu.

kulapisi telingaku agar tak terbuai oleh manisnya suaramu. walau tak ada kata kata yang terpaut.

aku memakai baju ini untuk mencegah kulitku bergetar ketika kita bertemu.

aku memasukan tanganku ke kantong celanaku. karena jika ada kamu, tanganku tidak mau mematuhiku. atau ia akan membelaimu dengan halus bahkan tanpa kusadari.

sepatu ini akan berusaha menjauhkanmu dariku. dengan usahanya sendiri. atau sebaliknya berlari kearahmu.

aku melindungi diriku dari kamu. aku menjaga logikaku untukmu.

tapi aku tidak pernah bisa melindungi hatiku dari getaran cinta yang merasakan adanya kamu.

0 comments:

Post a Comment